Aku juga manusia biasa, kadang-kadang banyak mengeluh dan sedikit berusaha. Tapi aku harus tau semua itu gak baik untukku.
Mungkin bukan Cuma aku yang sering
ngomong sendiri “Harus semangat harus rajin dan harus disiplin”. Kadang-kadang
saat aku udah mulai males kata-kata itu ku ulangi dalam hati dengan harapan aku
kembali bersemangat, namun kenyataannya kata-kata itu gak bisa membuatku selalu
bersemangat. Ada banyak hal yang membuat semanagatku patah dan salah satunya
adalah diriku sendiri.
Aku juga sering mengeluh dan banyak
meminta. Di setiap shalatku aku selalu meminta ini dan itu. Tapi pernahkah aku
bersyukur seperti bagaimana aku meminta? Sedikit sekali aku mensyukuri nikmat
dan karunia Allah. Aku lebih banyak meminta daripada bersyukur. Seolah-olah aku
lupa bahwa semua ini adalah katunia Allah..
Aku masih banyak mengeluh, banyak
berharap dan banyak meminta. Aku lupa kalo selama ini aku sedikit berbuat, sedikit
berusaha dan sedikit beramal. Apakah semua ini sebanding dengan apa yang
kuminta? Tentu saja tidak. Sifatku yang demikian sangat jauh dari dari keimanan
yang sesungguhnya “Astagfirullah, Ampuni aku ya Allah!”
Hidup itu memang pilihan, kita bebas
memilih apa saja, tapi ada yang perlu ingat kita gak selalu bebas memilih. Ada
aturan yang harus kita ikuti ada jalan yang gak boleh kita tempuh dan ada
bagian yang tidak boleh kita ambil. Meskipun katanya bebas kita juga gak selalu
bebas meilih, apa lagi bebas meinta. Selalu ada aturan main yang harus kita
ikuti.
Selama ini aku banyak memilih hal yang
kurang tepat, memilih hal yang salah an memilih hal yang gak berguna. Aku
selalu memilih untuk bedoa, berharap an meminta tapi aku sama sekali tidak
memilih untuk berusaha an berikhtiar. Lalu pantaskah aku menaatkan yang
terbaik? Tentu saja tidak!
Pilihan memang di tanganku tapi aku juga
harus memilih yang baik bahkan kadang kadang aku harus memilih yang sulit.
Bukan sok “Jago” tapi kadang-kadang pilihan yang benar adalah pilihan yang
sulit. Mau tidak mau kita memang harus mengambil pilihan yang sulit untuk meng
“Upgrade” diri kita. Bukankah di balik kesulitan ada
kemudahan? Lalu masihkah kita memilih yang mudah dengan hasil yang sulit?
Sekarang sudah saatnya aku memilih yang
sulit untuk hasil yang terbaik. Karena kita sama-sama tau “Dibalik kesulitan
pasti ada kemudahan”. Dan tentunya semua itu harus di iringi dengan Ikhtiar
yang baik, usaha yang pantas dan banyak bersyukur baru berdoa dan meminta
petunjuk Allah. Bukan hanya berdoa dan meminta tanpa mau berbuat apa pun, apa
lagi sampai mengeluh..
-------------------------------oOo-------------------------------